Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kata Erick Thohir soal Proses Naturalisasi Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen, Siap Diturunkan Lawan Vietnam?

Nungki Nugroho - Jumat, 23 Februari 2024 | 06:00 WIB
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, sedang memberikan keterangan kepada awak media di Menara Danareksa, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (20/2/2024).
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, sedang memberikan keterangan kepada awak media di Menara Danareksa, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (20/2/2024).

"Yang pasti kami bersama dengan pak Sekjen (Yunus Nusi) dan pak Arya (Sinulingga) akan mengurus proses Thom Haye dan Ragnar bisa tuntas pertengahan Maret ini," kata Erick Thohir dikutip dari BolaSport.com.

"Sehingga mereka bisa tampil saat melawan Vietnam."

"Itu dulu yang naturalisasi," ujarnya menambahkan.

Selain kedua pemain tersebut, PSSI juga menunggu kedatangan Nathan Tjoe-A-On untuk pengambilan sumpah menjadi WNI.

Sebelum ini, Jay Idzes telah sah menjadi WNI dan bisa membela timnas Indonesia saat lawan Vietnam nanti.

Nathan saat ini memperkuat SC Heerenveen di Liga Belanda, sedangkan Jay Idzes membela Venezia di Serie B Italia.

Baca Juga: Hasil RANS Nusantara Vs Arema FC - Dua Kartu Merah Nodai Gol Berkelas Mitsuru Maruoka

Thom Haye dan Jay Idzes berkunjung ke kandang timnas Indonesia, Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (29/12/2023).
PSSI
Thom Haye dan Jay Idzes berkunjung ke kandang timnas Indonesia, Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (29/12/2023).

Nathan bisa menempati posisi bek kiri dan bek tengah, begitu pula dengan Jay Idzes bisa bermain sebagai bek ataupun gelandang.

Sementara itu, proses naturalisasi Thom Haye dan Ragnar perlu dipercepat karena kebuntuan lini depan timnas Indonesia.

Editor : Nungki Nugroho
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.