Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sayangnya, usulan tersebut tidak mempertimbangkan klub yang amat bertumpu pada pemain muda.
Sejauh ini terdapat tiga klub yang menolak melepas pemain U-23 ke timnas U-23, yaitu Persija Jakarta, Borneo FC, dan PSS Sleman.
Ketiga klub tersebut memainkan pemain U-23 bukan karena terpaksa mengikuti regulasi, melainkan karena pemain tersebut berkualitas.
Sebagai contoh, Hokky Caraka di PSS Sleman memang mempunyai kualitas mumpuni untuk menjadi starter di Liga 1.
Andai Hokky dilepas menuju timnas U-23, PSS tak memiliki pelapis lebih baik sekalipun menurunkan pemain senior.
Kondisi lebih chaos bisa terjadi di Persija, karena Thomas Doll rutin memberi kepercayaan pada pemain muda.
Teranyar, Rizky Ridho, Muhammad Ferarri, dan Rayhan Hannan tampil sejak menit awal melawan Madura United.
Di bangku cadangan, Persija masih memiliki Ilham Rio Fahmi dan Dony Tri Pamungkas yang berpotensi dipanggil.
Baca Juga: Thomas Doll Dikecewakan Pemain, Persija Lebih Dekat ke Zona Degradasi Ketimbang Zona Juara
Andai Persija dipaksa melepas pemain ke timnas U-23, Macan Kemayoran seketika akan tergembosi!
Jangan lupa, penghapusan aturan pemain U-23 tidak menggugurkan regulasi FIFA terkait pelepasan pemain.
Pihak klub tetap bisa bersandar pada FIFA untuk tidak melepas pemain pada turnamen di luar jadwal internasional.
Baca Juga: Kontrak Shin Tae-yong di PSSI Bikin Park Hang-seo Melaju Mulus Jadi Pelatih Korea Selatan
Editor | : | Najmul Ula |