Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Shin Tae-yong Jelas-jelas Bawa Timnas Senior Naik Level, Mengapa Kontrak Baru Harus Nunggu Timnas U-23?

Najmul Ula - Senin, 8 April 2024 | 03:30 WIB
Pelatih timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong, sedang memberikan keterangan kepada awak media di Hotel Le Meredien, Sudirman, Jakarta, Senin (1/4/2024) siang.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong, sedang memberikan keterangan kepada awak media di Hotel Le Meredien, Sudirman, Jakarta, Senin (1/4/2024) siang.

"Nanti kami akan bertanya ke Coach Shin Tae-yong ya (apabila gagal di Piala Asia U-23)," ujar anggota Exco PSSI Arya Sinulingga.

"Kami akan jelaskan bahwa targetnya ini loh, lalu minta pendapat dia."

Sikap PSSI ini menunjukkan lembaga tersebut tidak benar-benar dihuni orang yang memahami sepak bola.

Pertama, tak masuk akal menghakimi pelatih berdasarkan hasil di turnamen junior.

Sebagai pelatih yang membawa timnas senior meraih prestasi nyata, akan sangat tidak adil jika ia diputus karena gagal di Piala Asia U-23.

Kedua, target di Piala Asia U-23 2024 terlalu muluk, yaitu tiket Olimpiade Paris 2024.

Sekalipun semua pemain terbaik seperti Elkan Baggott, Nathan Tjoe-A-On, hingga Justin Hubner dapat dipanggil, menembus semifinal Piala Asia U-23 rasanya terlalu jauh.

Apalagi sekarang Shin Tae-yong tak bisa memanggil dua nama pertama, serta nama terakhir hanya tersedia untuk laga terakhir grup.

Baca Juga: Pikiran Terbelah ke Piala Asia U-23, KMSK Deinze Singkirkan Marselino Ferdinan dari Matchday Squad

Dengan pelatih yang tak dibekali tim terbaik, bagaimana mungkin menjadikan Piala Asia U-23 sebagai patokan kontrak baru?

Editor : Najmul Ula
Sumber : BolaSport.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.