Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Namun setelah melalui VAR review, wasit utama lantas menghukum Sananta kartu merah dan absen dalam dua laga beruntun.
Beruntung Indonesia bisa mencuri kemenangan dalam dua laga berikutnya di Grup A lawan Australia dan Yordania.
Saat perempat final, Indonesia juga berhasil menaklukkan Korea Selatan berkat pertolongan VAR dan keputusan tepat wasit Australia, Shaun Evans.
Petaka kembali menimpa Indonesia ketika bertemu Uzbekistan di babak semifinal.
Sivakorn Pu-Udom yang kembali bertugas sebagai wasit VAR lagi-lagi merugikan skuad Garuda Muda.
Wasit berusia 36 tahun itu tiga kali memberi kerugian pada laga yang berkesudahan 0-2 untuk kemenangan Uzbekistan.
Keputusan pertama, Sivakorn Pu-Udom menganulir kesempatan penalti usai Witan Sulaeman terjatuh pada menit ke-27.
Witan dianggap melakukan diving berdasar satu angle kamera VAR.
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | The-AFC.com |