Ia tercatat pernah menembus tujuhh laga final sepanjang melatih di Malaysia (tak menghitung dua titel Liga).

Tujuh final tersebut meliputi: empat kali bersama Kelantan FC, satu kali bersama Johor Darul Ta'zim, dan tiga kali bersama Kuala Lumpur City FC.

Angka tersebut juga belum menghitung dua trofi Charity Shield, Piala Super versi Malaysia.

Penampilan terakhir Hodak di final terjadi di Piala FA Malaysia 2023, beberapa hari sebelum mundur dan disambar Persib.

Saat itu, kekalahan Kuala Lumpur City FC dengan skor 0-2 dari JDT membuatnya memutuskan cabut.

Kini di Persib, timnya menjadi favorit karena membawa performa lebih baik dari babak reguler dibanding Madura United.

"Semuanya dalam kondisi oke," ujar Hodak dikutip dari laman resmi klub.

"Semuanya dalam kondisi mood yang bagus."

"Yang jadi masalah hanya tiket, karena tidak cukup banyak tiket dan jika misal kapasitasnya 200 ribu itu akan tetap sold out," terangnya.

Baca Juga: Musim Depan, Kesempatan Kedua Nathan Tjoe-A-On di Kompetisi yang Gagal Ditaklukkan Baggott