Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Pelatih timnas U-20 Indonesia, Indra Sjafri, mengungkapkan pemusatan latihan berjangka menjadi kunci mengalahkan Argentina.
Timnas U-20 Indonesia sukses mengalahkan Argentina dengan skor 2-1 pada laga perdana di Seoul Earth On Us 2024.
Skuad Garuda Nusantara menang comeback berkat gol Kadek Arel dan Maouri Ananda Yves Ramli Simon.
Ini menjadi sejarah bagi Indonesia untuk pertama kali mengalahkan tim langganan juara Piala Dunia.
Indra Sjafri meminta anak asuhnya untuk tidak jumawa dengan kemenangan ini.
Menurutnya, sebuah hal wajar dalam suatu pertandingan bisa meraih kemenangan ataupun kekalahan.
Baca Juga: Usai Lumat Argentina, Timnas U-20 Indonesia Ditunggu Musuh Bebuyutan yang Ingin Balas Dendam
"Yang paling penting harus kami sikapi dengan wajar. Jangan jemawa, jangan sombong, seperti padi semakin berisi semakin menunduk," kata Indra Sjafri dikutip dari situs resmi PSSI.
Indra menilai kesuksesan timnas tak lepas dari faktor eksternal sepak bola.
Keberadaan psikolog dan dokter memberi pengaruh signifikan pada mental dan kondisi fisik pemain.
"Kita punya psikolog, kita punya pelatih yang bagus, dan juga kita punya ofisial-ofisial yang mendukung mulai dari dokter dan lain sebagainya. Ini menjadi satu kesatuan," ucap pelatih berusia 61 tahun tersebut.
Selain itu, Indra menilai pemusatan latihan berjangka selama enam hingga tujuh bulan juga menjadi kunci permainan bagus timnas U-20 Indonesia.
"Dan mereka kita bina sudah enam atau tujuh bulan dari Januari kemarin," tutur Indra Sjafri.
Timnas U-20 telah menggelar latihan bersama sejak Januari 2024 lalu.
Kadek Arel dkk sempat melakukan uji coba dengan Uzbekistan pada Januari.
Lalu skuad ini juga mengikuti dua turnamen internasional yakni Toulon Cup di Prancis dan ASEAN Cup U-19 di Indonesia.
Baca Juga: Daftar 26 Pemain Timnas Indonesia Lawan Arab Saudi dan Australia, Shin Tae-yong Coret Dua Nama
Setelah ini, Indonesia akan menghadapi timnas U-20 Thailand pada laga kedua di Seoul Earth On Us Cup, Jumat (30/8/2024).
Sebelumnya kedua tim bertemu di final ASEAN Cup U-19 yang dimenangkan pasukan Merah Putih berkat gol tunggal Jens Raven.
Akan tetapi, kali ini Indonesia tidak akan diperkuat Jens Raven yang tak dilepas klubnya FC Dordrecht.
Patut dinanti perlawanan yang akan ditunjukkan Thailand usai takluk 1-4 dari tuan rumah Korea Selatan pada pertandingan pertama.
Turnamen ini merupakan persiapan timnas U-20 untuk menghadapi Kualifikasi Piala Asia U-20 2025.
Indonesia menjadi tuan rumah Grup F bersama Yaman, Timor Leste, dan Maladewa.
Babak kualifikasi tersebut berlangsung pada 25-29 September di Jakarta.
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | PSSI.org |