Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sama Seperti Marselino, Justin Hubner Datang ke Timnas Indonesia saat Karier Klub di Titik Nol

Najm Ula - Sabtu, 7 September 2024 | 14:00 WIB
Justin Hubner saat ditemui seusai duel kontra Irak pada laga kelima Grup F putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (6/6/2024).
ABDUL ROHMAN/BOLASPORT.COM
Justin Hubner saat ditemui seusai duel kontra Irak pada laga kelima Grup F putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (6/6/2024).

BOLANAS.COM - Justin Hubner datang ke timnas Indonesia hanya bermodalkan 45 menit bermain di Wolverhampton U-21, sama seperti Marselino Ferdinan.

Agenda internasional pertama pada musim 2024/25 memperlihatkan timnas Indonesia tak sepenuhnya dalam kondisi terbaik.

Agenda timnas yang mepet dengan deadline bursa transfer membuat sebagian pemain belum sempat bertanding bersama klub.

Situasi itu terlihat pada laga timnas Indonesia melawan Arab Saudi yang berkesudahan 1-1, Jumat (6/9/2024).

Ragnar Oratmangoen, Thom Haye, Marselino Ferdinan menjadi nama yang belum bermain bagi klub Eropa pada musim ini.

Nama pertama bisa bermain spartan di lini depan, tetapi dua nama terakhir bermain di bawah standar.

Haye bermain dengan menit main paling sedikit sepanjang membela timnas, dan Marselino harus tergusur ke bangku cadangan.

Situasi hampir mirip menimpa Justin Hubner, bek naturalisasi milik Wolverhampton.

Hubner tak bisa bermain melawan Arab Saudi lantaran mendapatkan hukuman akumulasi kartu.

Baca Juga: Pertanyaan Terbesar Shin Tae-yong saat Jumpa Australia, Mau Ditaruh di Mana Justin Hubner?

Editor : Najm Ula
Sumber : BolaSport.com,Transfermarkt.co.id
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.