Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Profil Brisbane Roar, Klub Australia yang Jadi Saksi Berakhirnya Karier Shin Tae-yong

Nungki Nugroho - Selasa, 17 September 2024 | 12:24 WIB
logo Brisbane Roar.
logo Brisbane Roar.

Ia ditunjuk menjadi asisten pelatih Queensland Roar selama tiga musim pada 2005-2008.

Seiring berjalannya waktu, Queensland Roar berevolusi menjadi Brisbane Roar.

Klub yang identik dengan jersey oranye ini pernah menjadi tiga kali menjuarai Liga yakni 2011, 2012, dan 2014.

Brisbane Roar juga punya kesamaan dengan garis keturunan Rafael Struick, Belanda.

The Roar, julukannya, menjadi salah satu dari 38 klub yang didirikan oleh imigran Belanda di Australia.

Sebagaimana dikutip dari Dutch-Australian Cultural Center, para imigran Belanda mendirikan tim di beberapa wilayah Australia pada 1950-an hingga awal 1960-an.

Baca Juga: Shin Tae-yong Soroti Mental Pemain Timnas Indonesia usai Imbangi Australia

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Brisbane Roar FC (@brisbaneroarfc)

Total ada 38 klub dibentuk oleh para imigran tersebut di Negeri Kangguru.

Mayoritas dari klub-klub itu masih mempertahankan karakteristik federasi Belanda, KNVB.

Salah satunya jersey yang identik dengan warna oranye.

Editor : Nungki Nugroho
Sumber : BolaNas.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.