Dia memuji Idzes dkk berlatih serius dalam sepekan di setiap aspek untuk bisa bangkit dari kekalahan di San Siro itu.

"Kami mendemonstrasikan bahwa kami adalah tim hebat dalam hal sikap dan perilaku," imbuhnya.

Dia mengungkapkan, kegagalan penalti bisa saja menjatuhkan mental, tapi sebaliknya para pemain tampil baik dengan tetap menjaga permainan berintensitas tinggi dan berusaha keras untuk mencetak gol.

Di Francesco mengingatkan, dalam pertandingan semua pemain tidak boleh salah dalam sikap dan mentalitas, tidak ada kompromi pada kedua aspek tersebut.

Kedua aspek itu pulalah yang kerap disampaikan Idzes kepada rekan-rekannya di Timnas Indonesia.

Baca Juga: Jay Idzes Jadi Kapten Timnas Indonesia di Usia Muda, Jordi Amat Tak Dibutuhkan Lagi?

Kemenangan atas Genoa ini mengeluarkan Venezia dari dasar terbawah klasemen Serie A Liga Italia atau urutan ke-20 ke posisi 14 dengan 4 poin.

Perubahan klasemen itu sekaligus membuat Como makin tertekan di zona degradasi, apalagi akan bermain di kandang Atalanta pada 24 September.

Klub milik konglomerat Indonesia, Robert Budi Hartono dan Michael Bambang Hartono dari Grup Djarum, itu berada di posisi ke-19 dengan 2 poin dari 4 laga.

Kedua poin itu dipetik Como di kandang Cagliari (1-1) dan saat menjamu Bologna (2-2).