Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Ketum PSSI Erick Thohir akan mengikutu pembekalan menteri kabinet Presiden Prabowo Subianto.
Kevin Diks tampaknya punya harapan tipis untuk melakoni debut timnas Indonesia pada jeda internasional November.
Pemain FC Copenhagen itu sudah bersalaman dengan Erick Thohir di sela-sela laga Indonesia vs Bahrain dan China.
Hampir dua pekan sejak "deal" tersebut, belum ada gerakan PSSI untuk menaturalisasi Diks.
Satu penyebab mandeknya proses naturalisasi adalah transisi pemerintahan dari Joko Widodo kepada Prabowo Subianto.
Para menteri dalam kabinet Prabowo baru dilantik pada Senin (21/10/2024) lalu, dan masih harus menyesuaikan nomenklatur baru.
Begitu pula, DPR RI baru menyusun komisi-komisi setelah mengetahui postur kabinet Prabowo.
Setelah eksekutif dan legislatif terbentuk, pemerintahan tidak langsung bekerja.
Presiden Prabowo mengumpulkan para menterinya di Akademi Militer Magelang sejak hari ini.
Baca Juga: Matt Baker Sosok Paling Tepat 'Bunuh' Australia, Ia Tolak Kanguru Demi Garuda
Acara "kemah" tersebut akan digelar pada Jumat dan diprediksi berakhir pada Minggu.
Erick Thohir sebagai menteri BUMN diharuskan mengikuti agenda tersebut.
"Pengalaman pertama kali naik pesawat Hercules, seru tapi tegang juga," tulis Erick di Instagram.
"Bismillah lancar sampai di Kota Magelang untuk ikut pembekalan di Akademi Militer."
Bisa disimpulkan PSSI baru akan bergerak mengurus naturalisasi Diks saat para menteri bekerja pada minggu depan.
Dengan demikian, hanya ada periode dua pekan sebelum pendaftaran pemain untuk melawan Jepang dan Arab Saudi ditutup.
PSSI perlu setidaknya dua kementerian, yaitu Kementerian Hukum dan Kementerian Pemuda dan Olahraga, untuk memproses perpindahan warga negara di DPR.
Jika sudah diketok palu, pengucapan sumpah bisa jadi akan dilakukan di Eropa sana seperti pada kasus Mees Hilgers dan Eliano Reijnders.
Jika tidak, Diks harus menunda debut hingga laga timnas Indonesia berikutnya pada Maret.
Editor | : | Najm Ula |
Sumber | : | Kompas.com |