Indonesia memang lolos Kualifikasi Piala Asia U-20 2025, tetapi hasil imbang 1-1 dengan Yaman didapat berkat gol Jens Raven.

"Dosa" terbesar Indra bukanlah tentang bagaimana Indonesia tampil buruk, melainkan cara dia melatih timnas U-20.

Pelatih 61 tahun itu menerapkan TC jangka panjang berjilid-jilid yang menghalangi pemain muda berkembang bersama klub.

Tur Nusantara satu dekade silam membuktikan TC semacam itu hanya menghancurkan satu generasi Garuda Muda, dan Indra tak belajar darinya.

Sebelum Piala Asia U-20 2025, timnas U-20 tercatat menjalani pemusatan latihan selama sembilan bulan!

Jangan lupa, Jens Raven yang menggendong timnas U-20 tak mengikuti TC tersebut, lantaran dilindungi klub Belanda.

Laga di Piala Asia U-20 2025 melawan Uzbekistan, Iran, dan Yaman, akan menjadi penentu nasib Indra Sjafri.

"Hari ini kita mulai merancang game plan dan taktik melawan Iran," ucap Indra usai latihan perdana di China.

"Pemain juga sudah beradaptasi dengan cepat terhadap suhu di sini. Selain itu, di sini makanan cocok untuk kami dan hotel juga oke."

Baca Juga: Egy Maulana Vikri Sang Penyambung Lidah, Pidato Bahasa Inggrisnya Rekatkan Tim, Bawa Dewa United Dekati Pucuk