Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Update Klasemen Liga 1 - Keanehan Persebaya di Tiga Besar, Paul Munster Keluhkan Lini Serang

Nungki Nugroho - Sabtu, 22 Februari 2025 | 07:00 WIB
Pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster (kanan), sempat memegangi kepalanya saat sedang memantau para pemainnya di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Jumat (21/2/2025).
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster (kanan), sempat memegangi kepalanya saat sedang memantau para pemainnya di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Jumat (21/2/2025).

BOLANAS.COM - Persebaya Surabaya mengalami keanehan masih bisa duduk di tiga besar klasemen sementara Liga 1 2024/2025 dengan produktivitas rendah.

Persebaya Surabaya kembali menelan kekalahan pada pekan ke-24 Liga 1 2024/2025.

Skuad Bajul Ijo takluk 0-2 dari Dewa United di Stadion Pakansari, Bogor, Jumat (21/2/2025).

Akibat hasil tersebut, Persebaya kembali turun ke peringkat ketiga klasemen dengan 40 poin.

Dua gol yang bersarang ke gawang Ernando juga memunculkan keanehan bagi Persebaya.

Tim kebanggaan Kota Pahlawan itu kini tak memiliki selisih gol alias nol.

Persebaya mencetak 26 gol dan kebobolan 26 gol juga.

Sebuah keanehan bagi tim yang bercokol di papan atas klasemen Liga 1.

Produktivitas gol Persebaya layaknya tim papan bawah seperti Semen Padang atau Barito Putera.

Baca Juga: Hasil Liga 1 - Dewa United Kembali Tempel Persib usai Kalahkan Persebaya

Pelatih Persebaya, Paul Munster, mengakui jika timnya kehilangan nyawa permainan di lini serang.

Hal itu terlihat saat laga melawan Dewa United.

Banyak peluang yang terbuang sia-sia oleh lini depan Bajul Ijo.

"Kami tidak punya pembunuh (untuk mencetak gol). Malik sedang cedera, kami punya Rizky, dia datang dari Liga 2. Jadi itu pemain yang kami punya, kami memainkan mereka," kata Paul Munster selepas pertandingan.

Ia lalu membandingkan dengan Alex Martins yang punya segalanya untuk lini depan Dewa United.

"Sangat berbeda dengan pemain kualitas bagus. Alex (Martins), mendapat 1-2 peluang dan menciptakan gol. Itu sangat berbeda."

Tetapi pemain harus terus melangkah maju untuk pertandingan berikutnya," jelas Paul Munster.

Kini Persebaya terancam lengser dari lima besar klasemen.

Tim besutan Paul Munster bisa digusur Persija Jakarta dan Bali United yang baru tanding pada Minggu (23/2/2025) dan Senin (24/2/2025).

Baca Juga: Jadwal Pekan 24 Liga 1 2024/2025 - Laga Terakhir Sebelum Ramadan, Dewa United dan Persebaya Saling Sikut Kejar Persib

Berikut jadwal, hasil, dan klasemen pekan ke-24:

Jumat, 21 Februari 2025
Persis 1-1 Semen Padang
PSBS Biak 1-1 Persik
Dewa United 2-0 Persebaya

Sabtu, 22 Februari 2025
Persita vs Borneo FC (15:30 WIB/Indosiar)
Persib Bandung vs Madura United (19:00 WIB/Indosiar)

Minggu, 23 Februari 2025
PSM Makassar vs Persija Jakarta (15:30 WIB/Indosiar)
Malut United vs PSS (19:00 WIB/Indosiar)

Senin, 24 Februari 2025
Arema FC vs PSIS (15:30 WIB/Indosiar)
Barito Putera vs Bali United (19:00 WIB/Indosiar)

Pos Team Pld W D L GF GA GD Pts
1 Persib 23 14 8 1 38 18 +20 50
2 Dewa United 24 12 7 5 46 27 +19 43
3 Persebaya 24 12 5 7 26 26 0 41
4 Persija 23 11 7 5 38 27 +11 40
5 Bali United 23 11 5 7 37 25 +12 38
6 Borneo Samarinda 23 10 5 8 32 26 +6 35
7 Arema 23 10 5 8 37 32 +5 35
8 Persita 23 10 5 8 21 24 −3 35
9 Persik 24 9 7 8 27 25 +2 34
10 PSM 23 7 12 4 29 22 +7 33
11 Malut United 23 8 9 6 28 23 +5 33
12 PSBS 24 8 6 10 31 35 −4 30
13 Barito Putera 23 5 7 11 27 38 −11 22
14 PSIS 23 6 4 13 18 29 −11 22
15 Semen Padang 24 5 6 13 25 42 −17 21
16 Madura United 23 5 5 13 24 44 −20 20
17 PSS 23 6 4 13 28 33 −5 19
18 Persis 24 4 7 13 19 35 −16 19

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

TERPOPULER