Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Shin Tae-yong Bisa Bernafas Lega, Timnas Indonesia Dapat Kabar Baik Jelang Kualifikasi Piala Asia

Unggul Tan Ngasorake - Minggu, 30 Januari 2022 | 12:56 WIB
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, sedang memantau para pemainnya di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, 27 Januari 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, sedang memantau para pemainnya di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, 27 Januari 2022.

Proses naturalisasi keduanya pun diprediksi akan rampung pada April 2022.

"Mudah-mudahan proses pemain keturunan yang kini sedang digodok oleh Menpora (pemerintah) untuk timnas (Indonesia) dapat terlaksana sebelum April," kata Hasani dikutip dari Instagram pribadinya.

Jika benar rampung bulan April, Hasani menyebut Sandy Walsh dan Jordi Amat bisa diturunkan di Kualifikasi Piala Asia 2022.

Kualifikasi Piala Asia 2022 sendiri rencananya akan dimulai pada Juni 2022.

Calon pemain naturalisasi Sandy Walsh (kiri) dan Jordi Amat (kanan)
Instagram/ @hasaniabdulgani
Calon pemain naturalisasi Sandy Walsh (kiri) dan Jordi Amat (kanan)

Baca Juga: Kasus Covid-19 di Liga 1 Melonjak, PT LIB Beri Peringatan Keras untuk Klub

"Apabila terjadi, insha Allah pemain tersebut bisa bermain di kualifikasi Piala Asia, Juni mendatang," ungkap Hasani.

Lebih lanjut, Hasani mengatakan bahwa ini sudah sesuai dengan target dari Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.

Selain di Kualifikasi Piala Asia 2022, Sandy Walsh dan Jordi Amat juga dipersiapkan untuk tampil di Piala AFF 2022 mendatang.

"Target Ketum PSSI adalah para pemain keturunan tersebut dapat membela timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia dan Piala AFF 2022," ujarnya.

Editor : Unggul Tan Ngasorake
Sumber : instagram.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.