Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Iwan Bule Masih Bercokol di PSSI, Pemerintah Tak Akan Izinkan Liga 1 Bergulir Lagi pada 7 November?

Najmul Ula - Senin, 17 Oktober 2022 | 12:43 WIB
Solidaritas untuk para korban jiwa yang ricuh seusai laga Arema FC kontra Persebaya Surabaya di Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Jawa Barat, 2 Oktober 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Solidaritas untuk para korban jiwa yang ricuh seusai laga Arema FC kontra Persebaya Surabaya di Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Jawa Barat, 2 Oktober 2022.

BOLANAS.COM - PSSI menggulirkan rencana memulai Liga 1 2022/23 ada 7 November, pemerintah mematok syarat harus terjadi perubahan signifikan di tubuh PSSI.

PSSI terancam tak akan mendapat izin menggelar Liga 1 2022/23 andai Mochamad Iriawan masih bercokol sebagai ketua umum.

Liga 1 2022/23 yang sedang dipuncaki Borneo FC saat ini terhenti di pekan ke-11 akibat Tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober lalu.

Merujuk rekomendasi TGIPF pada Presiden Joko Widodo, Liga 1 2022/23 sulit dilanjutkan jika PSSI masih "dikuasai" orang yang sama.

Baca Juga: Istana Minta Iwan Bule Enyah, Ketum PSSI Masih Eksis di Pelepasan Timnas U-20 dan Pamer 'Kemesraan' dengan STY

Sebelumnya, terdapat rencana menggulirkan lagi Liga 1 pada 7 November, atau lima pekan setelah Tragedi Kanjuruhan.

Anggota Exco PSSI, Yoyok Sukawi, mengungkap rencana itu akan dimulai dengan pembatasan penonton.

"Tanggal 7 November itu mulai kick off pertama," ujar Yoyok yang juga CEO PSIS Semarang (16/10/2022).

"Nanti uji coba pertandingan dengan penonton dikelompokkan di berbagai venue."

Baca Juga: PSSI Jalin Komunikasi dengan 2 Klub Raksasa Eredivisie, Indra Sjafri Dorong Pemain Indonesia Merantau ke Belanda

Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.