Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pada laga pertama melawan Taiwan, Hokky dan Sananta sama-sama bermain satu babak, juga sanggup mencetak masing-masing satu gol.
Pada laga kedua kontra Turkmenistan, perbedaan menit main amat kentara.
Hokky dipilih menjadi starter dan baru diganti pada menit ke-69, sementara Sananta dicadangkan dan baru bermain pada 15 menit terakhir.
Langkah Shin Tae-yong tersebut menimbulkan pertanyaan, lantaran Sananta sanggup menjadi rekan duet Struick pada laga pertama.
BolaNas.com sudah menjelaskan aspek taktikal mengenai Hokky yang lebih cocok melawan Turkmenistan ketimbang Sananta, tetapi Coach Shin bisa jadi ada pertimbangan lain.
Hokky adalah penyerang yang sudah dikenal Shin Tae-yong sejak masa persiapan timnas U-20 untuk Piala Dunia U-20 2023.
Jebolan Garuda Select itu menjadi ujung tombak timnas U-20 di berbagai turnamen, seperti Toulon, Piala AFF U-19 2022, Kualifikasi Piala Asia U-20 2023, hingga Piala Asia U-20 2023.
Dengan kata lain, Shin Tae-yong sudah hafal betul gaya permainan Hokky sejak sang penyerang belum bermain reguler di Liga 1.
Editor | : | Najmul Ula |