Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Persija Jadi Penantang Juara, Carlos Pena Kerja Lebih Kalem dan Lebih Baik dari Thomas Doll?

Najm Ula - Senin, 9 Desember 2024 | 16:15 WIB
Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena, sedang memantau para pemainnya bertanding di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Minggu (1/12/2024).
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena, sedang memantau para pemainnya bertanding di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Minggu (1/12/2024).

Doll juga menciptakan situasi luar lapangan yang tak kondusif, dengan sering memprotes kebijakan PSSI dan Shin Tae-yong.

Wajar saja, Persija sebagai klub penyumbang pemain terbanyak sering digembosi PSSI di tengah kompetisi.

Memasuki Liga 1 2024/25, Doll pergi dan Carlos Pena masuk.

13 pertandingan berjalan, Pena bisa melakukan apa yang dicapai Doll pada musim pertama, yaitu menjadi runner-up.

Entrenador asal Spanyol itu bahkan melakukannya dengan lebih kalem, tidak meledak-ledak seperti Doll.

Saat Persija tak bisa menggunakan Dony Tri Pamungkas dan pemain U-20 lainnya karena TC timnas U-20, Pena tak protes.

Saat tiga pemain U-22 (Dony, Ferarri, Rayhan) dipanggil untuk ASEAN Cup 2024, Pena juga tak keberatan.

"Kami kehilangan Dony Tri Pamungkas untuk waktu yang lama," ucap Pena.

"Sekarang kami kehilangan Muhammad Ferarri dan Rayhan Hannan dimana mereka tiga pemain penting untuk kami."

Baca Juga: Hanya Sektor Kiper Timnas Indonesia yang Tergolong Kritis, Tak Ada Jagoan Reguler di Liga 1

Editor : Najm Ula
Sumber : Persija.id
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.